Tentang Text To Speech (TTS)

Akhirnya saya menulis tentang ini juga.. Berawal dari kebuntuan saya untuk menghadapi skripsi saya dulu, saya memutuskan untuk memilih tentang Text To Speech. Dulu saat saya mengerjakan ini rasanya sulit sekali, karena memang belum banyak yang mengembangkan aplikasi diberbagai kesempatan, baik di mobile atau versi webnya saya bingung mencari referensi yang ada hampir mau menyerah lagi. Akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan dua bahasa di dalam program saya yaitu Bahasa Indonesia dan Inggris. Program yang saya buat adalah aplikasi web untuk buku cerita anak. Kurang lebih ya seperti itu.

 

Tentang text to speech itu saya rasa sudah sangat banyak artikel-artikel yang menjelaskan tentang itu. Bisa mencarinya di blog pak Arry Akmad > http://kupalima.wordpress.com/ < searching aja tentang Text to Speech. Sudah banyak engine dan juga library di berbagai bahasa pemograman yang menggunakannya, seperti di java, c#, delphi, dll. Tinggal bagaimana kita menerapkan dan memanggil suara yang ada di sana. Bahasa pemograman tertentu sudah memiliki record suara dari berbagai bahasa dunia yang memang kita hanya menggunakannya saja atau yang biasa kita sebut engine/library. Nah ada beberapa bahasa tertentu yang tidak ada, seperti Bahasa Indonesia, Malaysia, dll. Database suaranya bisa dilihat disini > http://tcts.fpms.ac.be/synthesis/mbrola.html. Bahasa Indonesia yang sudah tersimpan di Mbrola adalah suara pak Arry Akhmad yang memang membuat diphone/database suara berlogat Bahasa Indonesia. Nah jika ingin mengetahui tentang TTS yang dibuat beliau yaitu IndoTTS, bisa dilihat di http://indotts.melsa.net.id/. Tapi setahu saya memang ini masih digunakan di bahasa pemograman berbasis desktop tertentu seperti delphi dan C++. Saya mencoba menggunakannya di C# tidak berhasil.

Saat ini bagi pengembang TTS berbahasa Indonesia masih sangat-sangat terbatas. Untuk yang ingin mengembangkan dengan bahasa Indonesia harus cermat dan memilih suara yang baik. Seandainya kita memilih untuk merecord suara sendiri, apa yakin? Bahasa Indonesia memiliki penggalan dan juga kata-kata yang sangat banyak dan berbagai makna. Maka gunakanlah yang sudah ada. Kalau untuk bahasa-bahasa yang sudah menjadi bahasa dunia, rasanya sudah banyak yang merecordnya, seperti Mbrola, Neospeech, eSpeak, dll. 

Untuk di android sudah ada ya sepertinya untuk menerapkan TTS ini. Dengan memanggil class2 yang ada. Nah saya sempat mencari dan menggunakan Google Translate API itu juga bisa digunakan sebagai output speech dari aplikasi yang akan dibangun. Kurangnya adalah API ini harus terkoneksi dengan internet karena memanggil url dari Google Translate tersebut.

Nah, bagi yang mau mengembangkan TTS ini diharapkan lebih giat dan mencari metode atau sesuatu yang bisa dikombinasikan atau bahkan membuat yang lebih baik dari sebelumnya hehe . Jika tidak menggunakan metode, engine atau library yang memang memudahkan untuk membangun aplikasi yang akan dibuat. 

Untuk referensi, silakan cek di repository saya: https://repository.unikom.ac.id/22901/

Sukses :)